5.
Lumut di Kalimantan
Gambar 8.
Wilayah pulau
Kalimantan
Kalimantan merupakan pulau besardengan luas
secara keseluruhan lebih kurang 743.330 km², dan yang
berada di wilayah Indonesia adalah 535.834 km². Pulau
Kalimantan dalam wilayah Republik Indonesia, terletak
diantara 4° 24`LU - 4°10`LS dan anatara 108°30`BT -
119°00`BT. Pulau Kalimantan banyak dialiri sungai-
116
Bab IV Habitat dan Keberagaman Bryophyta
...
sungai dengan julukan pulau seribu sungai, dan
sebagian besar merupakan daerah pegunungan atau
perbukitan dan hutan yang sangat luas.
Kalimantan memiliki jenis lumut yang beragam,
dan bahkan ditemukan spesies baru di pulau tersebut
yang dilaporkan dalam hasil penelitian (Kinabalu &
Plagiochilaceae, 2015). Dalam penelitian tersebut
ditemukan 27 spesies genus
Plagiochila
yang
ditemukan di kawasan Gunung Kinabalu, termasuk dua
spesies baru untuk penelitian sains, yaitu
P. denigrata
dan
P. nitens.
Demikian juga didapatkan 10 spesies
Plagiochila
yang juga pertama kali dilaporkan untuk
flora yang ada di Borneo (Kalimantan). Sketsa gambar
untuk spesies
Plagiochila
dan bagian tubuhnya dapat
dicermati dalam gambar berikut.
Gambar 9.
Plgiocbila denigrata
1.
Daun;
2.
Potongan melintang batang;
3.
Sel pangkal daun;
4.
Bagian tunas steril, tampak
punggung;
5.
Gigi dari pinggiran daun
apikal;
6.
Bagian
androecium
,
tampilan dorsal;
7.
Sel dari bagian luar daun;
8.
Sel dari margin daun
ventral.
Bab IV Habitat dan Keberagaman Bryophyta...
117
Pada beberapa bagian kota, seperti di Pontianak
terdapat taman-taman kota yang menjadikan suasana
lingkungan lebih dingin dan mendukung kebutuhan
oksigen. Karena kondisi taman dengan banyak
pepohonan rindang, menjadikan kondisi di bawah
naungannya cukup mendukung untuk habitat
perkembangan lumut. Salah satu jenis lumut yang
dilaporkan dapat tumbuh di taman yang berdekatan
dengan aktifitas manusia adalah lumut hati kompleks
(Gradstein, 2017). Lumut hati dengan talus kompleks
tersebut dapat berkolonisasi pada habitat terbuka dan
seringkali dijumpai di wilayah dengan aktifitas
manusia yang cukup tinggi.
Hasil penelitian yang dilakukan di taman
Pontianak
untuk
melakukan
identifikasi
dan
inventarisasi oleh (Paryono & Rusmiyanto, 2017),
khususnya lumut hati bertalus kompleks. Pada hasil
penelitian tersebut ditemukan empat spesies yang
termasuk dalam tiga famili lumut hati bertalus
kompleks, yaitu
Mannia
sp.,
Marchantia paleacea
,
Riccia sorocarpa
dan
Riccia fluitans.
Untuk
spesies
R. fluitans
merupakan spesies yang sering
ditemukan yaitu pada 10 lokasi taman dari 13 lokasi
taman yang dijadikan sebagai tempat pengambilan
sampel penelitian.
118
Bab IV Habitat dan Keberagaman Bryophyta
Do'stlaringiz bilan baham: |